Gejala klinis gagal jantung antara lain sesak, kaki bengkak simetris kanan kiri, mudah lelah, serting terbangun saat tidur malam karena sesak.

Faktor predisposisi yang mendasari : hipertensi, dyslipidemia, diabetes mellitus, merokok, kurang olahraga.

     Penyakit jantung merupakan salah 1 komorbid dari infeksi Covid 19 selain hipertensi, diabetes mellitus, penyakit paru (TBC, PPOK, Asma). 22 % pasien covid 19 meninggal dgn komorbid jantung.

Menjaga kesehatan jantung selama pandemi:

• Cek kesehatan berkala. > 40 th cek tensi, laboratorium untuk mencari factor risiko, rekam jantung (EKG) bila ada keluhan berdebar
• Hentikan merokok baik aktif maupun pasif
• Makan makanan yg seimbang gizi. Vitamin C, zink, selenium baik utk jantung & imun
• Istirahat cukup 6-8 jam/hari
• Kelola stress, termasuk jenuh di rumah, social ekonomi terganggu. Lebih bersabar & mendekatkan diri kepada Allah
• Boleh berolahraga dengan intensitas ringan-sedang (50-75% maksimum heart rate). Disarankan di ruang terbuka, tetap memakai masker dan jaga jarak). Bila ada faktor risiko, olahraga di rumah menjadi pilihan. Olahraga intensitas sedang terbukti menurunkan risiko infeksi hingga 40-50%. Imunoglobulin A saliva meningkat, netrofil & NK cell yg berfungsi sebagai pertahanan tubuh kita meningkat sehingga mencegah sel terinfeksi virus. Sebaliknya ternyata olahraga intensitas berat & terlalu lama justru menurunkan system kekebalan tubuh & justru meningkatkan risiko terinfeksi saluran napas atas 2-6x lipat

TIPS

• Tetap tertib dengan protocol 3M (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak)
• Bila ada komorbid sebaiknya di rumah saja
• Bila sudah memiliki penyakit kronis, tetep rutin berobat, memeriksakan diri, control. Demikian dengan kasus kegawatan, jangan ragu untuk ke rumah sakit.
• Rumah sakit sudah diberlakukan protocol kesehatan secara tertib baik untuk petugas medis maupun pengunjung & pasien. Sudah diatur untuk wajib bermasker, disediakan fasilitas cuci tangan & hand sanitizer, jaga jarak.
• Rumah sakit kami aman, tidak perlu khawatir tertular penderita lain karena dari awal sudah dipisahkan antara pasien infeksi pernafasan dengan pasien yg lain baik pasien rawat jalan maupun kegawatan (IGD)

 Poli Jantung RSUD Ngudi Waluyo Wlingi buka setiap hari Senin sampai Sabtu jam 07:00 - 12:00

dr. Bagus H. Kuncahyo, Sp.JP - 27 November 2020/ Radio Mayangkara