Masa tua sejatinya dinikmati oleh setiap orang dengan sehat bahagia, sejahtera, dan berkualitas. Tetapi ada 'pencuri' masa tua yang bahagia, sebuah penyakit yang disebut DEMENSIA ALZHEIMER, atau orang awam banyak menyebutnya PIKUN.

 

Tanggal 21 September diperingati sebagai hari Alzheimer sedunia agar kita menyadari bahwa penyakit ini perlu diwaspadai, dicegah dan diatasi.

 

Mengenal Demesia

 

Demensia adalah gangguan mental organik yang menyebabkan terjadinya perubahan pada pikiran, sikap, perilaku dan perasaan. Demensia dibagi menjadi beberapa tipe yaitu:

 

·         Demensia Alzheimer

 

·         Demensia Vaskular

 

·         Demensia Lewy  bodies

 

·         Demensia Frontotemporal

 

 Angka kejadian yang paling banyak adalah demensia Alzheimer yaitu 50-75%.

 

Tanda dan Gejala Alzheimer

 

·         Gangguan daya ingat, mudah lupa terutama hal yang baru dikerjakan

 

·         Tidak fokus dalam mengerjakan sesuatu

 

·         Sulit mengerjakan aktivitas yang sebelumnya mudah dilakukan

 

·         Disorientasi tempat, waktu, orang

 

·         Sulit memahami visuo spasial, sulit mengenal bentuk barang, mengukur jarak, mengenal warna

 

·         Gangguan dalam berkomunikasi, sulit menemukan kata kata yang tepat untuk berbicara

 

·         Sering lupa menaruh barang, sehingga curiga ada yang mengambil barangnya

 

·         Salah membuat keputusan

 

·         Menarik diri dari pergaulan

 

·         Perubahan perilaku dan kepribadian

 

 

Gejala Perilaku dan Psikologis pada Alzheimer

 

Pada keadaan yang lebih berat maka penderita Alzheimer dapat memiliki gangguan perilaku

 

·         Halusinasi

 

·         Mood yang labil

 

·         Wandering (keluyuran)

 

·         Gangguan pola makan dan pola tidur

 

·         Dll

 

 

Penyebab

 

Gangguan Alzheimer disebabkan rusaknya saraf otak (neuron) oleh plaques dan tangles sehingga struktur dan fungsinya menjadi terganggu. Tergantung bagian otak mana yang terkena, di situlah terjadi gangguan yang terlihat dalam kehidupan sehari hari.

 

 

Penanganan

 

Apabila ditemukan gejala gejala seperti di atas segeralah ke dokter untuk dilakukan pemeriksaan dan pemberian terapi yang dibutuhkan. Terapinya antara lain :

 

·         Obat anti demensia

 

·         Obat obat untuk mengontrol perilaku dan emosi yang terganggu

 

·         Pengaturan pola hidup sehat

 

·         Latihan kognitif untuk mengembalikan fokus, konsentrasi dan memori

 

Sebagai keluarga tentu bukanlah hal yang mudah memiliki anggota keluarga yang mengalami Alzheimer.

 

Berbagai perubahan, upaya dan tenaga perlu disesuaikan menghadapi hal ini. Hal tersebut antara lain :

 

·         Cara kita berbicara dan bersikap

 

·         Pengaturan waktu makan dan tidur

 

·         Jadwal kontrol, konsultasi ke dokter

 

·         Situasi tempat tinggal

 

·         dll

 

Dengan perubahan yang dilakukan diharapkan bisa tercapai keadaan yang optimal bagi orang dengan Alzheimer dan juga keluarga sehingga waktu yang berkualitas dan masa tua yang bahagia tetap dapat terjaga dengan baik.

 

 

https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/1577/kenali-azlheimer-pentingnya-deteksi-dini